Cara Kawinkan Ikan Cupang – Beternak ikan cupang dapat dibilang gampang-gampang susah. Pastinya membutuhkan ilmu tentang CIRI IKAN CUPANG JANTAN SIAP KAWIN, begitu pula dengan betinanya.
Nah, dengan bermodalkan ikan cupang sejodoh, kalian dapat melakukan ternak secara mandiri di rumah. Apabila dilakukan dengan baik dan benar, maka beternak ikan cupang dapat dijadikan sebagai ladang bisnis.
Dengan modal kecil, kalian dapat meraup keuntungan cukup banyak. Terdapat berbagai metode untuk mencoba membudidayakan jenis ikan cupang hias tersebut, tentukan metode yang sesuai.
Bahkan lebih uniknya lagi yaitu melakukan crossbredding atau kawinkan silang. Sehingga, peternak bisa menciptakan spesies atau hasil mutasi warna baru yang lebih cerah dan juga menarik.
Cara Kawinkan Ikan Cupang
Kemudian, jika sudah berhasil dalam usaha beternak ikan cupang, kalian bisa menjualnya di pasar ikan hias ataupun secara online. Modal usaha tersebut nyataya cukup terjangkau, lebih menariknya yaitu bisa mendapatkan keuntungan berlipat ganda.
Namun, sebelum memulai pastikan terlebih dahulu mengetahui bagaimana CARA BETERNAK IKAN CUPANG yang baik dan benar. Jika belum tahu, silahkan bisa langsung simak baik-baik setiap tahapan kawinkan ikan cupang yang benar seperti berikut ini.
Pemilihan Calon Indukan
Cara kawinkan ikan cupang pertama yaitu pemilihan calon indukan. Sebab, yang nantinya akan kalian kawinkan antara cupang jantan dan betina dalam satu wadah pemijahan.
Kalian bisa memilih calon indukan dari jenis apa, pastikan pula cupang tersebut dalam keadaan sehat, serta tidak cacat fisik. Tujuannya yaitu agar mendapatkan anakan berkualitas.
Untuk usianya yaitu calon indukan harus sudah memasuki 6 hingga 14 bulan. Dalam hal ini biasanya sangat berpengaruh terhadap telur atau daya tahan burayak cupang nantinya.
Pilihkan pejantan yang sudah rajin membuat gelembung, sedangkan betinanya yaitu pilih yang perutnya membuncit serta ada bintik berwarna putih di bagian bawah tubuhnya.
Siapkan Wadah dan Air
Setelah memilih calon indukan berkualitas, cara kawinkan selanjutnya adalah dengan menyiapkan wadah juga air. Wadah pemijahan sebaiknya berukuran yang lebih luas.
Penggunaan air juga harus dipastikan terbebas dari zat berbahaya seperti klorin atau lain sebagainya. Tentukan suhu air agar tetap stabil, kalian juga bisa mendambahkan beberapa sobekan DAUN KETAPANG kering.
Beri Tanaman Air
Dalam proses kawinkan ikan cupang yaitu harus disediakan tanaman air, tujuannya yaitu untuk menyimpan telur serta tempat berlindung. Berikan secukupnya saja, jangan terlalu berlebihan.
Masukan Ikan Cupang Jantan
Setelah wadah pemijahan sudah siap pakai, kalian dapat memasukan calon indukan jantan ke dalam wadah terlebih dahulu. Biarkan ikan cupang jantan membuat banyak bubblenest atau gelembung.
Kawinkan cupang jantan yang sudah siap, biasanya akan membuat banyak gelembung di dasar air. Selain itu, apabila jumlah gelembung semakin banyak dapat diartikan pejantan sudah nyaman dengan kondisi air.
Masukan Ikan Cupang Betina
Kemudian, langsung saja memasukan betina hanya saja menggunakan potongan botol berbeda, yaitu gunanya untuk melakukan penjodohan. Supaya nantinya saat di kawinkan tidak terjadi perkelahian.
Biarkan kedua indukan melakukan pemijahan, pejantan akan mengambil telur untuk disimpan pada sarang gelembung buatanya. Biasanya hal tersebut dilakukan sekitar 1 hari semalam.
Tidak lupa untuk menempatkan wadah pemijahan di tempat nyaman, serta tidak ada gangguan dari peternak atau hewan lain. Sebenarnya ikan cupang memiliki karakter pemalu.
Angkat Induk Betina
Pada keesokan harinya di kawinkan jika sarang gelembung sudah terdapat telur biasanya indukan jantan akan mengusir betina. Karena, kebiasaan ikan cupang betina yaitu bisa memakan anakannya sendiri.
Nah, untuk menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, maka langsung saja untuk mengangkat indukan betina. Letakan induk betina di wadah khusus untuk menyembuhkan luka semasa pemijahan berlangsung.
Telur Menetas dan Beri Pakan
Setelah kurang lebih 3 hari telur dijaga oleh induk jantan, biasanya akan menetas berubah menjadi burayak. Kalian tidak perlu memberi makan burayak selama 3 hari setelah menetas.
Nah, untuk menjaga agar burayak tetap hidup dengan memberikan PAKAN BURAYAK IKAN CUPANG yang bergizi. Sehingga, burayak tetap bertahan hidup hingga nanti mandiri.
Angkat Ikan Cupang Jantan
Setelah burayak sudah mandiri, maka kalian bisa mengangkat pejantan dari dalam wadah untuk kawinkan kedua indukan. Lakukan pengambilan induk jantan dengan pelan supaya tidak melukai burayak.
Biasanya waktu paling tepat angkat induk jantan yaitu sekitar seminggu setelah telur menetas. Selama masa penjagaan jantan, wajib diberi pakan, sehingga tidak memakan burayaknya sendiri.
Sortir Burayak Ikan Cupang
Jika burayak sudah berusia 2 bulanan, kalian wajib untuk menyortirnya ke wadah pembesaran. Pilih burayak berkualitas biasanya ditandai dengan munculnya warna menarik di kulitnya.
Tujuan penyortiran tersebut juga berguna untuk mengtahui kualitasnya, apakah masih sama dengan indukan sebelumnya di kawinkan atau malah lebih bagus.
Setelah tahap penyortiran tersebut, biasanya ikan cupang akan dimasukan kedalam wadah yang berbeda-beda. Supaya burayak bisa memiliki tubuh sehat dengan mendapatkan pola perawatan khusus setiap harinya.
Berapa Lama Mengawinkan Ikan Cupang
Setelah mengetahui cara kawinkan ikan cupang, selanjutnya yaitu ulasan mengenai berapa lama waktu yang dibutuhkan dalam proses tersebut. Pastinya informasi ini sangat berguna bagi pemula untuk pembelajaran budidaya ikan cupang.
Jika diantara kalian masih ada yang merasa kebingungan, maka bisa langsung simak pembahasan selengkapnya pada ulasan berikut ini.
Berlangsung Selama Satu Hari
Proses kawinkan ikan cupang tersebut biasanya membutuhkan waktu kurang lebih selama satu hari. Jika, gelembung buatan jantan sudah siap, maka masukkan indukan betina.
Pemijahan biasanya dilakukan mulai pukul 7 hingga 10 pagi ataupun pukul 4 hingga 6 sore. Betina yang sudah di kawinkan memiliki tampilan berbeda yaitu pada bagian perut buncitnya sudah ramping kembali.
FAQ
Bisa, yaitu dengan cara crossbred atau bisa disebut dengan perkawinan silang.
Jenis ikan cupang dengan bentuk ekor mirip seperti bulan terbelah.
Burayak lebih menyukai pakan hidup seperti anakan kutu air, artemia dan hewan kecil lainnya.
Kesimpulan
Demikian informasi dari cupangbetta.id mengenai cara kawinkan ikan cupang, lengkap beserta waktu saat proses pemijahan berlangsung. Smoga dengan adanya artikel ini dapat membantu kalian dalam beternak dan mendapakan hasil memuaskan. Terimakasih.
