Cara Pengiriman Ikan Lele Jarak Jauh – Salah satu fokus utama para peternak ikan lele di Indonesia. Ikan lele merupakan salah satu ikan air tawar paling populer di Indonesia dan menjadi sumber kebutuhan protein masyarakat. Oleh karena itu, peternak ikan lele berusaha memenuhi kebutuhan konsumen dengan cara mengirim ikan lele segar dan aman ke konsumen berada di wilayah jauh.
Namun, mengirim ikan lele jarak jauh bukanlah perkara mudah. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan bahwa memastikan ikan lele sampai ke tujuan dengan kondisi baik serta segar. Hal tersebut antara lain kualitas air selama pengiriman, suhu air harus dijaga, serta packing dan pengiriman ikan tepat.
Saat ini, banyak peternak ikan lele yang mulai beralih ke metode pengiriman ikan lele menggunakan truk pengiriman udara atau biasa disebut metode cargo udara. Metode ini dinilai lebih efektif atau efisien dalam mengirim ikan lele karena mampu mengirim ikan dalam jumlah besar, waktu tempuh lebih cepat dan keamanan lebih terjamin.
Meskipun begitu, pengiriman ikan lele jarak jauh bukanlah tanpa risiko. Beberapa faktor seperti keadaan cuaca atau kondisi jalan buruk dapat mempengaruhi keberhasilan pengiriman. Oleh karena itu, peternak ikan lele harus memastikan bahwa mereka bekerja sama perusahaan jasa pengiriman terpercaya serta memiliki pengalaman yang cukup dalam mengirim ikan lele jarak jauh. Adanya memiliki mitra pengiriman tepat, peternak ikan lele dapat memastikan bahwa ikan lele kirimkan sampai dalam kondisi segar dan aman tanpa ada masalah di perjalanannya.
Cara Pengiriman Ikan Lele Jarak Jauh
Mengirimkan ikan lele dalam jarak jauh membutuhkan perhatian khusus dalam hal pengemasan dan penanganannya. Jika tidak dilakukan baik, ikan lele dapat mati dan rusak selama proses pengiriman, pada akhirnya berdampak pada hilangnya keuntungan peternaknya. Berikut, cupangbetta akan membagikan cara pengiriman ikan lele jarak jauh dibawah ini:
1. Pilih Ikan Lele Sehat
Sebelum melakukan pengiriman, pastikan ikan lele akan dikirimkan dalam kondisi sehat serta segar. Pilih ikan aktif, kulitnya halus dan tidak terdapat luka atau cacat pada kulitnya. Selain itu, pastikan ikan tersebut berumur minimal 3 bulan serta beratnya lebih dari 50 gram.
2. Perhatikan Penanganan Ikan Sebelum Pengiriman
Sebelum mengemas ikan, pastikan membersihkannya terlebih dahulu dari kotoran dan sisa makanan yang tertinggal di dalam kolam. Hal ini bertujuan untuk menghindari penumpukan limbah di dalam kantong pengemas atau memastikan kebersihan ikan selama pengiriman. Selain itu, pastikan untuk tidak memberi makan ikan minimal 24 jam sebelum pengiriman untuk menghindari penumpukan limbah di dalam kantong pengemas dan memastikan kebersihan ikan selama pengiriman.
3. Pilih Jenis Pengemasan
Pilih jenis kantong pengemas sesuai dengan kebutuhan pengiriman ikan lele. Kantong plastik tebal dengan ukuran sekitar 50cm x 30cm biasanya cukup untuk mengemas 10 ekor ikan dengan berat 500 gram. Pastikan kantong tersebut tahan terhadap kebocoran dan memiliki lubang udara untuk memberikan sirkulasi udara cukup.
4. Penggunaan Air
Ketika mengemas ikan, pastikan untuk memasukkan air secukupnya ke dalam kantong pengemas. Air tersebut berfungsi untuk memberikan oksigen yang cukup untuk ikan selama pengiriman. Namun, pastikan untuk tidak memberi terlalu banyak air karena hal tersebut dapat membuat tekanan di dalam kantong pengemas bertambah serta berdampak buruk pada kesehatan ikan.
5. Estimasi Waktu
Jangan lupa untuk mengirimkan ikan lele pada waktu tepat, selain itu memperhatikan kondisi cuaca dan suhu udara. Pilih waktu pengiriman pada pagi dan sore hari saat suhu udara cukup dingin atau stabil. Hindari pengiriman pada siang hari serta saat cuaca terlalu panas karena hal tersebut dapat memperburuk kondisi kesehatan ikan.
6. Gunakan Transportasi Memadai
Pilih kendaraan transportasi memadai serta dilengkapi dengan fasilitas pendingin agar ikan tetap segar selama pengiriman. Selain itu, pastikan kendaraan tersebut dapat melindungi ikan dari getaran berlebihan atau guncangan selama perjalanan.
Jenis Pengiriman Ikan Lele Jarak Jauh
Untuk kegiatan pengiriman ikan lele jarak jauh, dibutuhkan jenis pengiriman tepat agar ikan lele dapat sampai dengan selamat serta segar. Berikut dibawah ini beberapa jenis pengiriman ikan lele jarak jauh.
1. Pengiriman Melalui Pesawat
Pengiriman dengan menggunakan pesawat terbang adalah salah satu cara pengiriman paling cepat. Ikan lele dapat langsung dikirim ke tujuan dengan waktu pengiriman relatif singkat. Waktu pengiriman tergantung pada jarak tempuh atau rute penerbangan. Biaya pengiriman ikan lele melalui pesawat lebih mahal dibandingkan jenis pengiriman lainnya.
Biaya pengiriman berkisar antara Rp.10.000 hingga Rp.20.000 per kg tergantung jarak tempuh serta layanan pesawat digunakan.
2. Pengiriman Melalui Perahu
Pengiriman ikan lele melalui perahu sangat cocok untuk jarak sedang seperti pulau-pulau kecil di Indonesia. Ikan lele akan diangkut dalam tong atau ember sudah dilengkapi dengan pendingin es batu atau es balok. Barangkali ada saatnya ketika perjalanan harus dihentikan untuk mengisi bahan bakar atau memperbaiki mesin, tetapi umumnya waktu pengiriman ikan lele melalui perahu membutuhkan waktu lebih cepat dibandingkan dengan menggunakan truk.
Biaya pengiriman ikan lele melalui perahu masuk kategori menengah yaitu berkisar antara Rp.8.000 hingga Rp.15.000 per kg tergantung jarak tempuh serta kapal digunakan.
3. Pengiriman Melalui Truk
Pengiriman ikan lele dengan menggunakan truk cocok untuk jarak yang dekat seperti pengiriman dalam kota atau antar provinsi. Biaya pengiriman ikan lele dengan truk lebih murah dari pengiriman melalui pesawat atau perahu. Akan tetapi, waktu pengiriman ikan lele dengan truk membutuhkan waktu lebih lama dibandingkan dengan menggunakan pesawat atau perahu.
Biaya pengiriman berkisar antara Rp.6.000 hingga Rp.12.000 per kg tergantung jarak tempuh atau layanan truk digunakan.
Kesimpulan
Dari hasil pembahasan di atas, dapat disimpulkan bahwa cara pengiriman ikan lele jarak jauh memerlukan persiapan atau pemilihan metode tepat. Pembungkusan baik serta penggunaan media pendingin efektif sangat penting untuk menjaga kualitas ikan lele selama pengiriman. Selain itu, pengiriman ikan lele jarak jauh harus memperhatikan peraturan serta standar keamanan pangan berlaku agar tidak mengganggu kesehatan konsumen.