Tabel Ukuran Lele – Bagi para pecinta ikan, khususnya lele, penting bagi kita untuk mengetahui ukuran lele ideal. Seperti diketahui, lele memiliki banyak keunggulan, salah satunya adalah tahan terhadap kebiasaan makan dan keadaan lingkungan yang kurang ideal.
Namun demikian, untuk mendapatkan hasil panen optimal dari budidaya lele, harus memperhatikan aspek-aspek dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan ikan lele tersebut, salah satunya adalah ukuran. Mengenai ukuran ikan, ada banyak faktor dapat mempengaruhinya, mulai dari jenis kelamin ikan, pakan, lingkungan, serta waktu pemeliharaan.
Hanya saja peternak tidak tahu bagaimana contoh atau pembuatan tabel ukuran lele. Ketika membuat tabel tersebut akan menghindari risiko rugi budidaya lele seperti pengeluaran pakan, air kolam dan sebagainya. Karena setiap ukuran lele berbeda-beda, sehingga akan mempengaruhi ukuran kolam dan jumlahnya.
Oleh karena itu, bagi para pembudidaya lele, penting untuk memperhatikan ukuran ikan ideal dapat mendukung hasil panen maksimal. Pada kesempatan kali ini, kami akan membahas tabel ukuran lele yang diharapkan dapat memberikan panduan bagi para pembudidaya lele.
Tabel Ukuran Lele
Lele atau keli adalah ikan air tawar sangat populer di Indonesia. Ikan ini banyak diolah menjadi berbagai hidangan lezat seperti pepes lele, bakar lele, dan goreng lele. Sebelum membudidayakan lele, penting untuk mengetahui tabel ukuran lele umum yang digunakan agar dapat memilih bibit tepat serta mengetahui perkembangan ikan selama masa pertumbuhan. Berikut cupangbetta memberikan contoh tabel ukuran lele secara umum digunakan beserta harga rata-ratanya di pasaran.
Ukuran Lele | Panjang (cm) | Berat (gram) | Harga (Rp/kg) |
---|---|---|---|
Lele Siap Jual | 12-15 cm | 50-100 g | 15.000-20.000 |
Lele Konsumsi | 18-22 cm | 150-250 g | 20.000-28.000 |
Lele Jumbo | 25-30 cm | 400-600 g | 28.000-35.000 |
Lele siap jual memiliki panjang sekitar 12-15 cm dan berat 50-100 gram. Ikan dengan ukuran ini sudah siap dijual dan biasanya dipasarkan dengan harga 15.000 hingga 20.000 rupiah per kilogramnya. Ikan ini cocok untuk diolah menjadi banyak jenis hidangan lezat, seperti pepes lele atau sate lele.
Lele konsumsi memiliki ukuran sedikit lebih besar dari lele siap jual, yaitu sekitar 18-22 cm dan berat antara 150-250 gram. Harga ditawarkan untuk lele konsumsi biasanya berkisar antara 20.000 hingga 28.000 rupiah per kilogram. Ikan dengan ukuran ini cocok untuk diolah menjadi beragam hidangan seperti gurame asam manis atau ikan goreng tepung.
Lele jumbo memiliki ukuran terbesar dari ketiga jenis lele secara umum digunakan. Ikan ini memiliki panjang antara 25-30 cm dan berat sekitar 400-600 gram. Harga ditawarkan biasanya berkisar antara 28.000 hingga 35.000 rupiah per kilogram. Lele jumbo cocok untuk diolah menjadi gulai lele atau ikan bakar.
Cara Membuat Tabel Ukuran Lele
Lele adalah ikan cukup populer di Indonesia sebagai bahan masakan. Untuk dapat memanfaatkan potensi bisnis dari usaha budidaya lele, harus memiliki tabel ukuran lele. Dalam sebuah tabel tersebut, dapat mengetahui ukuran yang tepat untuk menjual ikan tersebut. Ukuran lele terlalu kecil tidak akan laku terjual dan ukuran ikan yang terlalu besar akan sulit dipasarkan. Jadi, bagaimana cara membuat tabel ukuran lele sendiri?
Pertama-tama, perlu mengetahui ukuran lele paling banyak dicari oleh konsumen. Ukuran lele paling laris biasanya adalah ukuran sedang dengan berat sekitar 500-700 gram per ekor. Tetapi, juga perlu mempertimbangkan permintaan pasar untuk ukuran lele lebih besar atau lebih kecil daripada ukuran sedang.
Setelah mengetahui ukuran ikan paling banyak dicari, dapat membuat tabel ukuran dengan menggunakan program pengetikan seperti Microsoft Excel. Tabel ukuran lele harus memiliki kolom untuk ukuran ikan (dalam gram atau centimeter), harga jual, dan jumlah yang tersedia dalam stok. Agar tidak repot membuatnya, berikut adalah contoh tabel ukuran lele:
Ukuran Ikan (gr) | Harga Jual (Rp/kg) | Jumlah Tersedia (ekor) |
---|---|---|
300-400 | 18.000 | 100 |
400-500 | 20.000 | 150 |
500-700 | 22.000 | 200 |
700-900 | 27.000 | 100 |
Manfaat Mengetahui Tabel Ukuran Lele
Secara kesuluhan dapat memahami bahwa tabel ukuran akan sangat dibutuhkan untuk budidaya ikan tersebut. Mengetahui ukuran lele ideal untuk dipanen sangatlah penting dalam bisnis pembesaran lele.
Ketika, pembisnis ikan lele ingin menambahkan keuntungan cukup banyak harus membeli ukuran lele lebih besar. Selain itu, adapun beberapa manfaat lainnya mengenai mengenai tabel ukuran seperti berikut ini:
- Memaksimalkan Keuntungan dengan mengetahui ukuran lele ideal, akan bisa memaksimalkan keuntungan. Ukuran lele dijual dengan harga lebih tinggi tentu akan memberikan keuntungan lebih besar.
- Menghindari Kerugian jika panen terlalu dini, maka lele masih belum mencapai ukuran ideal dan harganya pun masih rendah. Jika membiarkan lele terlalu lama, maka ia akan tumbuh terlalu besar dan tidak dianggap sebagai lele ukuran pasar. Dengan mengetahui tabel ukuran, akan bisa memetakan kapan waktu panen tepat sehingga dapat menghindari kerugian.
- Mengambil Keputusan tepat dengan mengetahui tabel ukuran, akan dapat mengambil keputusan lebih baik dalam bisnis pembesaran. Misalnya, dapat memilih untuk mendiamkan lele lebih lama jika diketahui harga lele saat ini sedang turun atau sebaliknya, mempercepat waktu panen jika harganya meningkat tajam.
Kesimpulan
Mengetahui tabel ukuran lele menjadi salah satu kunci sukses dalam bisnis pembesaran. Dengan mengetahui ukuran ideal, akan bisa memaksimalkan keuntungan serta menghindari kerugian dalam bisnis ini. Harga tabel di atas bisa digunakan sebagai acuan saat membudidayakan lele, akan tetapi harga tergantung pada berbagai faktor dan dapat berubah sewaktu-waktu. Bila memungkinkan, lakukan survei di pasaran untuk mengetahui harga aktual di daerah masing-masing.